TopMenu

Minggu, 15 Juni 2014

Strategi Pengajuan KPR Agar Di Setujui Bank.

Mengajukan Kredit Pemilikan Rumah (KPR) memang gampang-gampang susah. Ada beberapa prosedur yang harus diikuti supaya KPR dapat segera disetujui oleh Bank. Di artikel ini akan kami berikan beberap tips supaya KPR yang anda ajukan dapat segera disetujui oleh pihak Bank. Berikut ini beberapa tips agar KPR anda sukses disetujui oleh Bank.

1. Lengkapi Dokumen Persyaratan Kredit
Bank akan menetapkan beberapa syarat yang harus ditaati oleh pemohon KPR, salah satunya melengkapi beberapa dokumen yang berhubungan dengan peforma finansial Anda.
Persiapan dokumen yang lengkap akan memberikan nilai positif kepada Anda,
Salah satu persyaratan penting dalam pengajuan KPR lainnya adalah Rekening Koran, Bank akan melihat catatan rekening tabungan Anda sebagai bukti penghasilan masuk dan aliran keuangan Anda setiap bulan. Jika Anda menerima gaji secara tunai, maka simpanlah terlebih dahulu di Bank sebelum digunakan. Mengajukan kredit pada Bank tempat Anda memiliki rekening, akan mempermudah Anda.


2. Memperbaiki Performa Keuangan
Sebelum mengajukan KPR pastikan bahwa Anda tidak pernah bermasalah dengan kredit apapun, apabila Anda telah masuk black list Bank Indonesia, lakukan pelunasan terhadap hutang – hutang Anda sebelum melakukan pengajuan KPR. Ingat, Bank Indonesia memiliki semua catatan kredit Anda. Tidak sedikit kasus penolakan KPR terjadi karena Anda sering menunggak pembayaran kredit – kredit sebelumnya, karena reputasi kredit Anda dianggap tidak lancar oleh pihak Bank.

3. Ambil jangka waktu kredit yang paling lama
Untuk anda yang masih pada usia produktif, biasanya di bank-bank tertentu bisa memberikan kredit dengan jangka waktu maksimal 20 tahun. Usahakan anda mengambil kredit dengan jangka waktu terpanjang. Apalagi misalnya anda mempunyai keterbatasan dalam membayar cicilan per bulan. Jangan pernah memikirkan jika anda mengambil waktu yang panjang, maka bunga yang harus anda bayarkan sangat banyak dibanding dengan jangka waktu yang lebih singkat. Memang benar anda akan membayar bunga lebih besar, jika anda kalkulasikan, tapi coba anda perhitungkan juga kenaikan harga rumah anda per tahun (Capital Gain). Biasanya anda akan lebih untung jika mengambil waktu yang panjang, karena cicilan bulanan tidak terlalu terbebani. Apalagi jika anda ingin membayar uang bulanan dari uang sewaan properti yang anda beli. Contohnya anda beli rumah untuk dijadikan kost dan cicilan bulanan dibayar oleh anak kost.

4. Ketahui kemampuan kredit anda
Ini merupakan syarat utama dalam pengambilan kredit. Biasanya bank akan menentukan kemampuan bayar cicilan anda sebesar sepertiga dari penghasilan anda. Misalnya anda mempunyai penghasilan 10jt / bulan, maka kira-kira bank akan menyetujui kredit anda dengan angsuran kira-kira 10jt * 1/3 = 3,3jt / bulan. Secara sederhananya, jika anda bisa membayar cicilan 3,3jt, maka kira-kira anda bisa membeli rumah seharga 330jt. Itu perhitungan kasarnya. Detailnya tergantung dari bunga bank. Penghasilan disini adalah seluruh total penghasilan anda. Jadi jika anda seorang pegawai dan mempunyai bisnis sampingan lain, maka penghasilan yang dimaksud adalah seluruh penghasilan anda. Jangan lupa setiap penghasilan anda tercatat pada rekening bank, artinya gaji anda, jika anda menerima secara cash, maka harus ditabung dulu di bank, sebelum anda gunakan. Demikian juga dengan bisnis anda. Selain itu, untuk anda yang sudah menikah, penghasilan anda adalah gabungan penghasilan suami + istri. Jadi penilaian bank akan semakin besar.

5. Ketahui harga rumah / properti yang ingin anda beli
Untuk rumah / properti baru yang dibeli pada developer biasanya harga rumah sudah mencerminkan harga penilaian bank. Tapi ingat agar jangan membeli rumah di sembarang developer tapi pastikan mereka sudah mempunyai reputasi yang baik dalam membangun rumah. Khusus untuk pembelian rumah second, maka anda perlu menghitung harga rumah sebenarnya. Maksudnya disini adalah bahwa harga yang diberikan oleh penjual kadang bukan merupakan harga pasaran sebenarnya. Kadang harga rumah yang dijual lebih mahal, dll. Makanya anda harus pintar-pintar menghitung harga rumah yang anda taksir. CarSetelah anda mengetahui harga jual rumah, coba bandingkan dengan harga jual dari sang penjual. Jika harga jual yang anda hitung lebih besar dari harga yang ditentukan penjual, maka ada kemungkinan properti anda akan disetujui oleh bank. Namun jika harga jual yang anda hitung lebih kecil dari harga yang ditentukan penjual, maka siap-siap kredit anda tidak disetujui, ataupun kalau disetujui anda harus memberi uang muka lebih.

6. Jaga Kepercayaan Bank & Pinjam Lagi
Sekali kredit anda disetujui anda, maka anda harus menjaga kepercayaan bank. Jangan pernah terlambat membayar cicilan bank. Usahakan sudah menyiapkan uang sebelum hari H penarikan cicilan oleh bank. Jangan telat walaupun hanya sehari. Anda akan dicap tidak baik dan jika anda meminjam lagi kemungkinan kredit anda akan ditolak. Jika anda sudah membangun reputasi yang baik, dengan membayar cicilan bulanan bank secara rutin dan tidak pernah terlambat, maka bank akan semakin percaya dengan anda. Biasanya pengajuan kredit kedua akan lebih mudah dan lebih cepat prosesnya dengan kepercayaan yang telah anda bangun.

Tips-tips di atas merupakan langkah-langkah yang sudah saya praktekkan dan terbukti berhasil. Kadang memang ada satu dua hal yang berbeda di lapangan, kadang tidak semudah yang diceritakan. Namun jika anda tekun dan tidak menyerah anda akan mendapatkan apa yang anda inginkan. Semoga sukses dalam pengajuan kredit anda.

0 komentar:

Posting Komentar

468x60 Ads